35 Gejala Awal Kehamilan (Serta Memastikan Terjadinya Kehamilan)
Bukti dari terjadinya awal kehamilan sanggup dilihat dengan melaksanakan tes kehamilan, namun ada banyak tanda-tanda dan tanda-tanda kehamilan
Sehingga bila seorang perempuan mengalami banyak tanda-tanda (tanda) kehamilan, maka ada potensi besar terjadinya kehamilan, sehingga ini menjadi info bangga bagi calon ibu.
Kehamilan merupakan kabar gembira, yang sangat ditunggu kabarnya oleh pasangan suami-istri.
Langsung saja berikut di bawah ini beberapa tanda-anda awal kehamilan yang umum terjadi pada perempuan hamil.
Gejala Awal Kehamilan
1. Perubahan pada Payudara
Perubahan fisik yang sanggup diketahui dan dilihat ketika terjadinya kehamilan yaitu perubahan pada payudara. Payudara lebih kencang dan terasa lebih berat. Jika tersentuh maka muncul rasa agak nyeri pada payudara.
Pada dua ahad pertama sehabis awal kehamilan, ketika masa-masa ini payudara ukurannya mulai membesar dan berubah. Hal itu sebagai awal semoga perempuan hamil nantinya menghasilkan susu (ASI) yang mencukupi.
Seperti diketahui, asupan yang paling utama dan paling sehat untuk bayi yang gres lahir yaitu ASI (air susu ibu). Ada sangat banyak manfaat dari pertolongan ASI ini.
Wanita menjadi lebih sensitif ketika dadanya tersentuh, termasuk tersentuh branya sendiri, yang sanggup memunculkan rasa sedikit nyeri.
Adapun penyebab dari perubahan tersebut lantaran produksi hormon progesteron dan esterogen yang meningkat dengan cepat.
Umumnya pada perempuan yang gres pertama kali hamil, tanda-tanda adanya perubahan pada payudara akan lebih gampang diketahui (tampak jelas), sehingga akan lebih gampang menyadari bahwa dirinya sedang hamil.
Tanda lainnya, yaitu dada akan terasa lebih lembut dan (maaf) empuk ketika diraba. Pada masa kehamilan sehabis 1 ahad biasanya muncul rasa agak gatal pada cuilan tersebut.
Umumnya perempuan hamil akan mencicipi agak gatal pada payudaranya, dan hal ini yaitu normal sehinga Anda tidak perlu khawatir.
Wanita hamil akan mengalami payudara yang mengencang dan juga rasa gatal satu ahad sehabis kehamilan. Dimana pada masa kehamilan terjadi perubahan siklus menstruasi yang memperlihatkan dampak salah satunya pada payudara.
Saat seseorang hamil akan terjadi perubahan hormon di dalam tubuhnya, salah satu efeknya pedoman darah ke payudara yang meningkat.
Hal inilah yang kemudian menimbulkan beberapa imbas menyerupai puting yang mengencang, membesarnya ukuran dan lebih padatnya payudara, dan terkadang muncul rasa gatal.
Lebih padatnya dan lebih besarnya ukuran payudara lantaran ketika hamil juga terjadi pembentukan sel-sel penghasil air susu dan komposisi lemak yang meningkat pada payudara.
2. Perubahan Bentuk Tubuh
Seperti diketahui bahwa perut menjadi membesar ketika seorang perempuan mengalami kehamilan, akan tetapi bukan hanya perut, cuilan lainnya menyerupai bokong, paha, dada dan lengan juga umumnya akan membesar.
Tanda awal kehamilan sebelum telat haid sanggup dilihat dari adanya perubahan pada bibir organ intim (area kewanitaa). Perubahan tersebut, menyerupai warna yang semula merah muda menjadi berwarna lebih pucat ataupun gelap.
Pada awal kehamilan, umumnya keluar cairan dari organ intim sang perempuan hamil yang menyerupai dengan keputihan. Cairan tersebut dihasilkan dari proses pembuahan yang berasal dari cervical mucus.
Cervical mucus yaitu lendir leher rahim / lendir serviks. Lendir serviks yang sehat menjadi jalan dimana sperma sanggup dengan lancar menuju ke dalam susukan telur, membantu menjaga dan menutrisi sprema, serta membantu pergerakan sperma di dalam rahim semoga bertemu sel telur.
3. Buang Air Kecil Makin Sering dan Konstipasi
Ketika hamil, janin yang tumbuh di dalam rahim akan menekan kandung kemih, hal ini menimbulkan frekuensi buang air kecil meningkat.
Dan kandung kemih juga lebih cepat dipenuhi dengan urine, sehingga terjadi peningkatan frekuensi rasa ingin buang air kecil. Hal ini menciptakan bumil lebih sering bolak-balik ke toilet.
Janin dalam rahim membutuhkan ruang yang lebih luas. Sehingga, peluasan rahim itu menimbulkan kandung kemih menjadi tertekan, yang memicu rasa ingin buang air kecil.
4. Mengalami Kelelahan yang Sangat
Tidak jarang muncul rasa kehabisan tenaga selama kehamilan terjadi, utamanya ketika awal masa kehamilan.
Sehingga hal ini menciptakan perempuan hamil akan mengambil waktu lebih usang untuk tidur, ketika ahad pertama atau kedua masa kehamilan maka badan akan bekerja dengan sangat keras untuk menghasilkan lebih banyak darah untuk nutrisi bagi janin.
Tubuh juga akan memompa hormon penting semoga maksimal. Selain itu, fungsi jantung akan meningkat untuk bekerja lebih cepat (dalam memompa).
Hormon progesteron mempunyai tugas cukup penting selama masa kehamilan, lantaran fungsinya yang sebagai depresan alami untuk sistem syaraf pusat.
Kadar hormon progesteron yang meningkat di dalam badan menimbulkan imbas samping pada perempuan hamil berupa rasa kantuk dan juga lebih cepat lelah.
Anda menjadi lebih gampang lelah ketika melaksanakan acara sehari-hari. Bahkan sanggup juga ketika melaksanakan acara yang ringan sekalipun.
Apabila mempunyai riwayat gangguan tekanan darah rendah, maka sanggup berakibat pingsan ketika kelelahan ketika melaksanakan aktivitas.
5. Flek Darah dan Nyeri Perut
Pada masa awal kehamilan sanggup juga mengalami flek atau mengalami sedikit pendarahan, yaitu sekitar 10 atau 14 Hari sehabis pembuahan.
Terjadinya implantasi (penyebab pendarahan) ketika sel telur yang telah dibuahi menempelkan dirinya pada dinding uterus.
Pendarahan menyerupai ini umumnya mempunyai ciri yaitu jumlahnya lebih sedikit dan warnanya lebih terang dibandingkan darah yang keluar ketika haid, dan juga hanya berlangsung sementara (dalam masa singkat).
Wanita hamil di masa-masa awal kehamilan juga berpotensi mencicipi rasa nyeri pada perutnya, hal ini sebagai tanda bahwa rahim mulai membesar.
Dapat dikatakan, rasa sakit pada perut tersebut hampir sama dengan rasa sakit yang ditimbulkan oleh haid.
6. Sering Mengalami Mual
Sudah umum diketahui bahwa perempuan hamil pada pagi hari berpotensi mengalami mual-mual. Umumnya rasa mual mulai sering terjadi pada ahad keempat hingga kedelapan masa kehamilan.
Mual-mual ini sanggup hingga menimbulkan terjadinya muntah. Terjadinya masalah muntah-muntah biasanya terjadi sehabis dua ahad pertama kehamilan.
Selama masa kehamilan, resiko munculnya rasa mual akan meningkat. Rasa mual ini muncul lantaran adanya peningkatan secara signifikan kadar esterogen di dalam tubuh.
Hormon esterogen sebetulnya mempunyai fungsi sangat penting selama masa kehamilan, tapi keberadannya menimbulkan imbas untuk memperlambat proses pengosongan usus.
Ibu hamil sanggup merasa mual terhadap sesuatu yang sebelumnya tidak membuatnya mual, contohnya amis tertentu.
Apabila Anda mulai sering mencicipi mual dan muntah, terutama di pagi hari, maka sanggup menjadi salah satu tanda kehamilan, 1 ahad sehabis berhubungan.
7. Berubah Persepsi Tentang Makanan Tertentu
Wanita hamil berkemungkinan untuk merasa tidak nyaman terhadap suatu makanan tertentu (padahal sebelumnya tidak) sehingga akan menghindari makanan tersebut semoga tidak mencium baunya.
Bahkan dalam beberapa kasus, amis makanan sanggup hingga memuncukan rasa mual. Pada sebuah penelitian yang dilakukan pada ahli, ditemukan bahwa umumnya ibu hamil tidak menyukai dan merasa tidak nyaman pada amis kopi. Kasus ini terjadi pada masa beberapa ahad awal kehamilan.
Secara umum Ibu hamil tidak suka pada amis yang tajam, termasuk juga daging, makanan berbumbu banyak (menimbulkan amis khas tertentu), serta makanan atau minuman yang di dalamnya terkandung susu.
Berbagai makanan atau minuman yang mempunyai amis menyengat (tajam) umumnya tidak disukai oleh mereka.
Sebaliknya, mengidam satu makanan tertentu sanggup juga terjadi. Keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu sanggup terjadi lantaran adanya perubahan hormon.
Ibu hamil seringnya mengalami perubahan selera makan ketika 6 bulan pertama, hal itu lantaran perubahan hormon yang sangat besar lengan berkuasa ketika masa-masa tersebut.
Apabila penciuman terasa lebih tajam, sanggup jadi itu tanda kehamilan. Menurut buku "What to Expect When You're Expecting", bahwa hal tersebut disebabkan peningkatan hormon estrogen di dalam tubuh.
Dengan kondisi penciuman yang lebih tajam, berakibat beberapa amis makanan tertentu sanggup menciptakan ibu hamil menjadi sangat mual.
8. Mengalami Sakit Kepala
Wanita hamil mungkin akan merasa tidak nyaman dengan munculnya sakit kepala, namun umumnya rasa sakit kepala yang muncul tergolong ringan. Frekuensi munculnya sakit kepala cukup tinggi.
Pada awal-awal kehamilan, terjadi peningkatan sirkulasi darah akhir perubahan hormon, yang menjadi pemicu munculnya sakit kepala ringan.
Apabila Anda merasa menyerupai sedang berada di atas kapal, padahal tidak, maka itu sanggup menjadi tanda bahwa Anda hamil. Saat pembuluh darah melebar, dan tekanan darah menurun, menimbulkan timbul rasa pusing atau gamang.
Selain itu bila kadar gula darah rendah, maka resiko mengalami sakit kepala ataupun pusing meningkat.
9. Munculnya Bercak Darah (Flek)
Munculnya bercak darah pada ketika kehamilan terkadang disalah pahami sebagai menstruasi. Perdarahan atau bercak darah terjadi lantaran proses penempelan calon janin ke dinding rahim.
Pendarahan yang muncul pada proses ini biasanya hanya sedikit berupa bercak, jumlahnya jauh lebih sedikit bila dibandingkan darah ketika haid, maka Anda sanggup membedakannya dengan mudah.
Jika itu terjadi, maka sanggup menjadi salah satu tanda-tanda kehamilan. Dan apabila telah dipastikan hamil, tetapi pendarahan atau flek tidak jua menghilang dalam waktu lama, maka perlu periksa ke dokter.
10. Sering Meludah (Hipersalivasi)
Terjadinya perubahan hormon estrogen, utamanya ketika masa kehamilan trimester pertama, menimbulkan bumil (Ibu Hamil) menjadi cukup sering meludah.
Kondisi ini akan berangsur-angsur menghilang sehabis masa kehamilan memasuki trimester kedua.
11. Gejala PMS
Gejala PMS umumnya cukup sering dialami, menyerupai perut kembung, kram, sakit pinggang, rasa nyeri pada payudara, nafsu makan meningkat.
Jangan terkecoh, Anda harus sanggup membedakan antara tanda-tanda PMS dan tanda Kehamilan. Walaupun memang ada kemiripan antara keduanya. Tapi ada juga perbedaannya, berikut di bawah ini penjelasannya:
➤ Nyeri payudara memang merupakan tanda-tanda PMS maupun kehamilan. Perbedaannya, nyeri payudara pada tanda-tanda kehamilan akan berlangsung lebih lama.
➤ Salah satu tanda kehamilan yaitu terjadinya pendarahan ringan, namun banyak perempuan yang menerka hal menyerupai ini sebagai menerangkan menstruasi biasa saja.
Bisa saja pendarahan ringan yang dilamai sebagai tanda-tanda awal kehamilan. Pendarahan ringan (berupa bercak-bercak darah) yang muncul ketika masa awal kehamilan disebut implantasi.
Dimulainya pendarahan implantasi yaitu seminggu sebelum menstruasi. Sehingga, bercak darah yang muncul dengan segera sehabis ovulasi memperlihatkan potensi akan suksesnya proses pembuahan. Kemungkinan Anda akan melihat 1-2 tetes darah di panty liner.
Perdarahan implantasi sebetulnya hanya berupa sedikit bercak darah, yang umumnya berwarna merah muda atau kekuningan, yang mengarah agak kecoklatan.
Lamanya pendarahan implantasi hanya seminggu. Jika lebih dari 7 hari maka berarti tidak normal.
➤ Saat PMS, menciptakan perempuan yang mengalaminya akan cenderung makan makanan yang bagus atau asin, menyerupai keripik kentang, cokelat, dll. Selain itu, nafsu makan juga meningkat.
Adapun ngidam ibu hamil ditandai dengan perminntaan aneh, berupa mengonsumsi kombinasi makanan yang tidak biasanya. Misalnya ingin mengonsumsi jus nangka dan sate usus, atau ingin konsumsi makanan yang tidak pernah inginkan sebelumnya.
Mengenai Kram
PMS: Sehari atau dua hari menjelang hari pertama menstruasi kemungkinan akan mengalami kram. Rasa nyerinya sanggup berkurang dan hilang ketika mendekati masa hari terakhir haid.
Kehamilan: Saat Anda konkret hamil, maka kram akan terasa menyerupai kram ringan ketika haid, hanya saja areanya berbeda. Kram yang timbul ketika awal kehamilan umumnya dirasakan pada cuilan bawah perut atau punggung bawah. Kram akhir hamil durasinya lebih usang dibandingkan tanda-tanda PMS.
12. Naiknya Temperatur Basal Tubuh
Ketika masa kehamilan, kondisi suhu basal badan Bumil akan meningkat, dimana kondisi menyerupai ini umumnya akan terus ada selama masa kehamilan.
13. Rasa Sakit Punggung
Ketika Anda tidak punya duduk masalah dengan yang namanya sakit punggung. Akan tetapi tiba-tiba punggung cuilan bawah terasa nyeri.
Hal ini sanggup menjadi tanda-tanda atau tanda-tanda besar lengan berkuasa terjadinya kehamilan, apabila benar-benar hamil, maka gangguan ini akan terasa (beberapa kali muncul) hingga risikonya melahirkan kelak.
14. Rasa Kram pada Perut
Keluarnya bercak darah umumnya diikuti munculnya rasa kram atau nyeri pada perut, yang nyeri ini sanggup terus berlanjut hingga masa kehamilan trimester kedua. Biasanya perempuan yang hamil muda di minggu-minggu awal, sudah mencicipi menerangkan ini.
Apabila Anda mencicipi sakit perut, bahkan terasa sedikit kram pada perut, kemungkinan bahwa Anda sedang hamil.
Rasa kram terjadi lantaran terjadinya implantasi janin ke dinding rahim. Selama proses ini masih berlangsung maka rasa kram juga masih akan terasa.
15. Terjadinya Konstipasi
Konstipasi (susah buang air) sanggup menjadi tanda-tanda awal kehamilan. Hal itu lantaran selama masa kehamilan terjadi peningkatan jumlah hormon progesteron yang mempunyai imbas samping berupa memperlambat proses pencernaan tubuh.
Salah satu penyebab konstipasi yaitu lambatnya makanan untuk sanggup masuk ke susukan pencernaan.
Mayo Clinic juga menyebutkan bahwa bila makanan diproses lebih lambat pada usus, dampaknya memicu sembelit atau konstipasi. Dalam kondisi menyerupai ini, cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak serat, untuk membantu proses pencernaan lebih lancar.
16. Terlambat Haid
Tanda kehamilan yang sangat terang yaitu terlambat tiba bulan. Akan tetapi tidak semua keterlambatan tiba bulan berarti terjadinya kehamilan.
Karena sanggup saja telat haid lantaran kondisi dalam keadaan stres, diet atau juga terjadi gangguan hormonal.
Adapun kekerabatan terlambat haid dengan munculnya kehamilan, yaitu ketika sel telur sudah terbuahi maka tidak akan lagi dikeluarkan oleh badan (menstruasi), dan ovarium tidak akan lagi memproduksi sel telur gres selama masa kehamilan.
Sehingga, ketika mengalami kehamilan, Anda tidak mengalami tiba bulan atau haid.
17. Perubahan Suasana Hati (Mood)
Jika Anda bukanlah seorang perempuan yang sensitif atau suka emosi, akan tetapi mengapa menangis atau muncul rasa emosional ketika menghadapi situasi yang biasa saja.
Hal itu terjadi lantaran jumlah hormon yang meningkat secara signifikan di dalam badan ketika awal-awal kehamilan, sehingga menimbulkan munculnya rasa emosional.
Perubahan mood ini, menyerupai biasanya bangga menjadi sedih, umumnya terjadi pada 3 bulan pertama dalam masa kehamilan.
Contoh kejadiannya menyerupai tiba-tiba menangis histeris hanya lantaran suatu iklan atau hal-hal gila lainnya.
Hal ini menyerupai yang dijelaskan oleh American Pregnancy Organization, tanda kehamilan berupa jiwa yang lebih emosional dan gampang menangis.
Perubahan suasana hati secara mendadak dan ekstrem cukup sering terjadi, akan tetapi tidak perlu memusingkannya lantaran hal ini normal, asalkan tidak mengarah ke kondisi depresi..
18. Merasa Pusing dan Melayang
Sensasi badan melayang atau terasa pusing di kepala ini lantaran terjadi perubahan sirkulasi ketika pembuluh darah dalam badan membesar, serta tekanan darah mengalami penurunan.
Rendahnya gula darah juga sanggup menjadi penyebab timbulnya rasa pusing atau melayang ini.
19. Sensitif Terhadap Bau
Sensitif terhadap amis menyerupai tidak menyukai aroma-aroma menyengat, bahkan walaupun aroma itu sebelumnya disukai.
Kondisi yang sering terjadi yaitu ibu hamil pergi ke dapur, akan beresiko tinggi mengalami eneg atau mual lantaran mencium bumbu dapur ataupun aroma makanan tertentu.
20. Hilangnya Nafsu Makan
Selama masa kehamilan, Bumil akan sangat sensitif dengan yang namanya bau-bauan, selain itu kadar hormon beta-hCG (human chorionic gonadotrophin) di dalam tubuhnya meningkat.
Dua kondisi menyerupai ini menimbulkan Bumil hilang nafsu makannya. Sehingga tidak jarang untuk sanggup makan, Bumil akan dimotivasi (dipaksa) oleh orang-orang disekitarnya.
Jika tidak ingin makan makanan favorit padahal sebelumnya menyukainya, maka ini sanggup menjadi salah satu tanda kehamilan.
Tanda-tanda Kehamilan 1 ahad Dilihat Secara Medis
Dunia medis mempunyai cara tersendiri dalam memastikan kehamilan. Ada beberapa cara medis, cara pertama yaitu memakai alat tes kehamilan (test pack). Alat ini gampang didapatkan di apotek disekitar.
Cara yang dipakai yaitu melaksanakan tes urin, dan keakuratannya pun telah cukup teruji, dengan keakuratan hingga 99%.
Adapun melaksanakan tes ini disarankan di pagi hari. Apabila Anda konkret hamil, maka tanda yang terlihat yaitu dua garis, adapun bila negatif maka garis yang terlihat hanya 1. Ketika alat test pack menemukan bahwa Anda konkret hamil, maka silahkan periksa ke dokter kandungan.
Cara medis kedua yaitu investigasi USG. Cara ini diakui yang paling efektif dan paling akurat. Dengan memakai teknologi USG, maka Anda sanggup melihat apakah di dalam kandungan terdapat janin atau tidak, bahkan sanggup mengetahui dengan terang kondisi janin di dalam kandungan.
Perhatian
Beberapa tanda-tanda yang disebutkan tersebut sebetulnya tidak hanya dikhususkan sebagai tanda-tanda kehamilan.
Gejala-gejala yang disebutkan diatas sanggup juga terjadi lantaran badan sedang sakit.
Demikian juga sebaliknya, dimana sanggup saja seorang perempuan hamil tanpa mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, hal tersebut sanggup juga terjadi.
Akan tetapi, Anda tetap perlu mengetahui tanda-tanda atau tanda-tanda dari adanya kehamilan. Semakin banyak tanda-tanda kehamilan yang dirasakan maka kemungkinan hamil semakin besar.
Setelah mendapat tanda kehamilan awal (seperti sudah dijelaskan di atas), hendaknya mulai meningkatkan perhatian pada kesehatan diri.
Pada masa awal kehamilan menyerupai ini maka perbanyak konsumsi buah dan sayur, banyak minum air putih, jangan merokok, jangan bekerja terlalu berat, dan jangan mengkonsumsi obat-obatan tanpa resep dari dokter, lantaran ada beberapa jenis obat yang sanggup membahayakan janin.
Tanda-tanda kehamilan ini sanggup bertingkat-tingkat, sanggup dikatakan terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
Berikut di bawah ini penjelasannya:
Tanda-Tanda Kehamilan yang Belum Bisa Dipastikan (Bersifat Sangat Umum)
Tanda-Tanda Kehamilan yang Kuat
Memastikan Terjadinya Kehamilan
Test Urin
Tes urin kehamilan dilakukan untuk mengetahui keberadaan HCG, itu yaitu hormon yang dihasilkan oleh plasenta ketika embrio melekat pada dinding rahim.
Sebagian hormon HCG tersebut dikeluarkan melalui proses buang air kecil.
Mengenai pengetesan kehamilan melalui urin, maka terdapat alatnya yang disebut test pack, alat ini sanggup Anda dapatkan di apotek, toko obat dan semacamnya.
Untuk pengunaannya yaitu dengan menampung sedikit air seni, lakukan pengetesan ini pagi hari. Tampung air seni pada wadah yang steril.
Penggunaan alatnya yaitu dengan cara dicelupkan ke dalam air seni yang berada di dalam wadah steril. Lalu tunggu beberapa ketika untuk melihat hasilnya.
Anda juga perlu memperhatikan waktu pengetesan, hendaknya tes urin kehamilan dilakukan 7 hari sehabis ovulasi (pembuahan).
Test Darah
Tes darah juga dilakukan dengan metode mengetahui keberadaan HCG. Pada investigasi kehamilan yang satu ini, hasil tes berupa sample darah akan dibawa ke laboratorium.
Tingkat keakuratannya hampir sama dengan tes urin. Dengan begitu, Anda bebas menentukan ingin melaksanakan test urin ataupun test darah.
Test USG
Untuk lebih memastikan adanya kehamilan dalam rahim wanita, maka test dengan memakai alat ultrasonografi (USG) menjadi cara yang akurat. Melakukannya sanggup di di rumah sakit, klinik-klinik bersalin atau semacamnya.
Pemeriksaan ini akan sanggup lebih meyakinkan dan memastikan bahwa telah terjadi kehamilan, lantaran nantinya dokter sanggup melihat citra embrio melalui layar USG. Sehingga kehamilan sanggup dideteksi lebih akurat.
Sumber https://kesehatantubuh-tips.blogspot.com/
Sehingga bila seorang perempuan mengalami banyak tanda-tanda (tanda) kehamilan, maka ada potensi besar terjadinya kehamilan, sehingga ini menjadi info bangga bagi calon ibu.
Kehamilan merupakan kabar gembira, yang sangat ditunggu kabarnya oleh pasangan suami-istri.
Langsung saja berikut di bawah ini beberapa tanda-anda awal kehamilan yang umum terjadi pada perempuan hamil.
Gejala Awal Kehamilan
Perubahan fisik yang sanggup diketahui dan dilihat ketika terjadinya kehamilan yaitu perubahan pada payudara. Payudara lebih kencang dan terasa lebih berat. Jika tersentuh maka muncul rasa agak nyeri pada payudara.
Pada dua ahad pertama sehabis awal kehamilan, ketika masa-masa ini payudara ukurannya mulai membesar dan berubah. Hal itu sebagai awal semoga perempuan hamil nantinya menghasilkan susu (ASI) yang mencukupi.
Seperti diketahui, asupan yang paling utama dan paling sehat untuk bayi yang gres lahir yaitu ASI (air susu ibu). Ada sangat banyak manfaat dari pertolongan ASI ini.
Wanita menjadi lebih sensitif ketika dadanya tersentuh, termasuk tersentuh branya sendiri, yang sanggup memunculkan rasa sedikit nyeri.
Umumnya pada perempuan yang gres pertama kali hamil, tanda-tanda adanya perubahan pada payudara akan lebih gampang diketahui (tampak jelas), sehingga akan lebih gampang menyadari bahwa dirinya sedang hamil.
Tanda lainnya, yaitu dada akan terasa lebih lembut dan (maaf) empuk ketika diraba. Pada masa kehamilan sehabis 1 ahad biasanya muncul rasa agak gatal pada cuilan tersebut.
Umumnya perempuan hamil akan mencicipi agak gatal pada payudaranya, dan hal ini yaitu normal sehinga Anda tidak perlu khawatir.
Wanita hamil akan mengalami payudara yang mengencang dan juga rasa gatal satu ahad sehabis kehamilan. Dimana pada masa kehamilan terjadi perubahan siklus menstruasi yang memperlihatkan dampak salah satunya pada payudara.
Saat seseorang hamil akan terjadi perubahan hormon di dalam tubuhnya, salah satu efeknya pedoman darah ke payudara yang meningkat.
Hal inilah yang kemudian menimbulkan beberapa imbas menyerupai puting yang mengencang, membesarnya ukuran dan lebih padatnya payudara, dan terkadang muncul rasa gatal.
Lebih padatnya dan lebih besarnya ukuran payudara lantaran ketika hamil juga terjadi pembentukan sel-sel penghasil air susu dan komposisi lemak yang meningkat pada payudara.
2. Perubahan Bentuk Tubuh
Seperti diketahui bahwa perut menjadi membesar ketika seorang perempuan mengalami kehamilan, akan tetapi bukan hanya perut, cuilan lainnya menyerupai bokong, paha, dada dan lengan juga umumnya akan membesar.
Tanda awal kehamilan sebelum telat haid sanggup dilihat dari adanya perubahan pada bibir organ intim (area kewanitaa). Perubahan tersebut, menyerupai warna yang semula merah muda menjadi berwarna lebih pucat ataupun gelap.
Pada awal kehamilan, umumnya keluar cairan dari organ intim sang perempuan hamil yang menyerupai dengan keputihan. Cairan tersebut dihasilkan dari proses pembuahan yang berasal dari cervical mucus.
Cervical mucus yaitu lendir leher rahim / lendir serviks. Lendir serviks yang sehat menjadi jalan dimana sperma sanggup dengan lancar menuju ke dalam susukan telur, membantu menjaga dan menutrisi sprema, serta membantu pergerakan sperma di dalam rahim semoga bertemu sel telur.
3. Buang Air Kecil Makin Sering dan Konstipasi
Ketika hamil, janin yang tumbuh di dalam rahim akan menekan kandung kemih, hal ini menimbulkan frekuensi buang air kecil meningkat.
Dan kandung kemih juga lebih cepat dipenuhi dengan urine, sehingga terjadi peningkatan frekuensi rasa ingin buang air kecil. Hal ini menciptakan bumil lebih sering bolak-balik ke toilet.
Janin dalam rahim membutuhkan ruang yang lebih luas. Sehingga, peluasan rahim itu menimbulkan kandung kemih menjadi tertekan, yang memicu rasa ingin buang air kecil.
4. Mengalami Kelelahan yang Sangat
Tidak jarang muncul rasa kehabisan tenaga selama kehamilan terjadi, utamanya ketika awal masa kehamilan.
Sehingga hal ini menciptakan perempuan hamil akan mengambil waktu lebih usang untuk tidur, ketika ahad pertama atau kedua masa kehamilan maka badan akan bekerja dengan sangat keras untuk menghasilkan lebih banyak darah untuk nutrisi bagi janin.
Tubuh juga akan memompa hormon penting semoga maksimal. Selain itu, fungsi jantung akan meningkat untuk bekerja lebih cepat (dalam memompa).
Hormon progesteron mempunyai tugas cukup penting selama masa kehamilan, lantaran fungsinya yang sebagai depresan alami untuk sistem syaraf pusat.
Kadar hormon progesteron yang meningkat di dalam badan menimbulkan imbas samping pada perempuan hamil berupa rasa kantuk dan juga lebih cepat lelah.
Anda menjadi lebih gampang lelah ketika melaksanakan acara sehari-hari. Bahkan sanggup juga ketika melaksanakan acara yang ringan sekalipun.
Apabila mempunyai riwayat gangguan tekanan darah rendah, maka sanggup berakibat pingsan ketika kelelahan ketika melaksanakan aktivitas.
Pada masa awal kehamilan sanggup juga mengalami flek atau mengalami sedikit pendarahan, yaitu sekitar 10 atau 14 Hari sehabis pembuahan.
Terjadinya implantasi (penyebab pendarahan) ketika sel telur yang telah dibuahi menempelkan dirinya pada dinding uterus.
Pendarahan menyerupai ini umumnya mempunyai ciri yaitu jumlahnya lebih sedikit dan warnanya lebih terang dibandingkan darah yang keluar ketika haid, dan juga hanya berlangsung sementara (dalam masa singkat).
Wanita hamil di masa-masa awal kehamilan juga berpotensi mencicipi rasa nyeri pada perutnya, hal ini sebagai tanda bahwa rahim mulai membesar.
Dapat dikatakan, rasa sakit pada perut tersebut hampir sama dengan rasa sakit yang ditimbulkan oleh haid.
6. Sering Mengalami Mual
Sudah umum diketahui bahwa perempuan hamil pada pagi hari berpotensi mengalami mual-mual. Umumnya rasa mual mulai sering terjadi pada ahad keempat hingga kedelapan masa kehamilan.
Mual-mual ini sanggup hingga menimbulkan terjadinya muntah. Terjadinya masalah muntah-muntah biasanya terjadi sehabis dua ahad pertama kehamilan.
Selama masa kehamilan, resiko munculnya rasa mual akan meningkat. Rasa mual ini muncul lantaran adanya peningkatan secara signifikan kadar esterogen di dalam tubuh.
Hormon esterogen sebetulnya mempunyai fungsi sangat penting selama masa kehamilan, tapi keberadannya menimbulkan imbas untuk memperlambat proses pengosongan usus.
Ibu hamil sanggup merasa mual terhadap sesuatu yang sebelumnya tidak membuatnya mual, contohnya amis tertentu.
Apabila Anda mulai sering mencicipi mual dan muntah, terutama di pagi hari, maka sanggup menjadi salah satu tanda kehamilan, 1 ahad sehabis berhubungan.
loading...
7. Berubah Persepsi Tentang Makanan Tertentu
Wanita hamil berkemungkinan untuk merasa tidak nyaman terhadap suatu makanan tertentu (padahal sebelumnya tidak) sehingga akan menghindari makanan tersebut semoga tidak mencium baunya.
Bahkan dalam beberapa kasus, amis makanan sanggup hingga memuncukan rasa mual. Pada sebuah penelitian yang dilakukan pada ahli, ditemukan bahwa umumnya ibu hamil tidak menyukai dan merasa tidak nyaman pada amis kopi. Kasus ini terjadi pada masa beberapa ahad awal kehamilan.
Secara umum Ibu hamil tidak suka pada amis yang tajam, termasuk juga daging, makanan berbumbu banyak (menimbulkan amis khas tertentu), serta makanan atau minuman yang di dalamnya terkandung susu.
Berbagai makanan atau minuman yang mempunyai amis menyengat (tajam) umumnya tidak disukai oleh mereka.
Sebaliknya, mengidam satu makanan tertentu sanggup juga terjadi. Keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu sanggup terjadi lantaran adanya perubahan hormon.
Ibu hamil seringnya mengalami perubahan selera makan ketika 6 bulan pertama, hal itu lantaran perubahan hormon yang sangat besar lengan berkuasa ketika masa-masa tersebut.
Apabila penciuman terasa lebih tajam, sanggup jadi itu tanda kehamilan. Menurut buku "What to Expect When You're Expecting", bahwa hal tersebut disebabkan peningkatan hormon estrogen di dalam tubuh.
Dengan kondisi penciuman yang lebih tajam, berakibat beberapa amis makanan tertentu sanggup menciptakan ibu hamil menjadi sangat mual.
8. Mengalami Sakit Kepala
Wanita hamil mungkin akan merasa tidak nyaman dengan munculnya sakit kepala, namun umumnya rasa sakit kepala yang muncul tergolong ringan. Frekuensi munculnya sakit kepala cukup tinggi.
Pada awal-awal kehamilan, terjadi peningkatan sirkulasi darah akhir perubahan hormon, yang menjadi pemicu munculnya sakit kepala ringan.
Apabila Anda merasa menyerupai sedang berada di atas kapal, padahal tidak, maka itu sanggup menjadi tanda bahwa Anda hamil. Saat pembuluh darah melebar, dan tekanan darah menurun, menimbulkan timbul rasa pusing atau gamang.
Selain itu bila kadar gula darah rendah, maka resiko mengalami sakit kepala ataupun pusing meningkat.
Munculnya bercak darah pada ketika kehamilan terkadang disalah pahami sebagai menstruasi. Perdarahan atau bercak darah terjadi lantaran proses penempelan calon janin ke dinding rahim.
Pendarahan yang muncul pada proses ini biasanya hanya sedikit berupa bercak, jumlahnya jauh lebih sedikit bila dibandingkan darah ketika haid, maka Anda sanggup membedakannya dengan mudah.
Jika itu terjadi, maka sanggup menjadi salah satu tanda-tanda kehamilan. Dan apabila telah dipastikan hamil, tetapi pendarahan atau flek tidak jua menghilang dalam waktu lama, maka perlu periksa ke dokter.
10. Sering Meludah (Hipersalivasi)
Terjadinya perubahan hormon estrogen, utamanya ketika masa kehamilan trimester pertama, menimbulkan bumil (Ibu Hamil) menjadi cukup sering meludah.
Kondisi ini akan berangsur-angsur menghilang sehabis masa kehamilan memasuki trimester kedua.
11. Gejala PMS
Gejala PMS umumnya cukup sering dialami, menyerupai perut kembung, kram, sakit pinggang, rasa nyeri pada payudara, nafsu makan meningkat.
Jangan terkecoh, Anda harus sanggup membedakan antara tanda-tanda PMS dan tanda Kehamilan. Walaupun memang ada kemiripan antara keduanya. Tapi ada juga perbedaannya, berikut di bawah ini penjelasannya:
➤ Nyeri payudara memang merupakan tanda-tanda PMS maupun kehamilan. Perbedaannya, nyeri payudara pada tanda-tanda kehamilan akan berlangsung lebih lama.
➤ Salah satu tanda kehamilan yaitu terjadinya pendarahan ringan, namun banyak perempuan yang menerka hal menyerupai ini sebagai menerangkan menstruasi biasa saja.
Bisa saja pendarahan ringan yang dilamai sebagai tanda-tanda awal kehamilan. Pendarahan ringan (berupa bercak-bercak darah) yang muncul ketika masa awal kehamilan disebut implantasi.
Dimulainya pendarahan implantasi yaitu seminggu sebelum menstruasi. Sehingga, bercak darah yang muncul dengan segera sehabis ovulasi memperlihatkan potensi akan suksesnya proses pembuahan. Kemungkinan Anda akan melihat 1-2 tetes darah di panty liner.
Perdarahan implantasi sebetulnya hanya berupa sedikit bercak darah, yang umumnya berwarna merah muda atau kekuningan, yang mengarah agak kecoklatan.
Lamanya pendarahan implantasi hanya seminggu. Jika lebih dari 7 hari maka berarti tidak normal.
➤ Saat PMS, menciptakan perempuan yang mengalaminya akan cenderung makan makanan yang bagus atau asin, menyerupai keripik kentang, cokelat, dll. Selain itu, nafsu makan juga meningkat.
Adapun ngidam ibu hamil ditandai dengan perminntaan aneh, berupa mengonsumsi kombinasi makanan yang tidak biasanya. Misalnya ingin mengonsumsi jus nangka dan sate usus, atau ingin konsumsi makanan yang tidak pernah inginkan sebelumnya.
Mengenai Kram
PMS: Sehari atau dua hari menjelang hari pertama menstruasi kemungkinan akan mengalami kram. Rasa nyerinya sanggup berkurang dan hilang ketika mendekati masa hari terakhir haid.
Kehamilan: Saat Anda konkret hamil, maka kram akan terasa menyerupai kram ringan ketika haid, hanya saja areanya berbeda. Kram yang timbul ketika awal kehamilan umumnya dirasakan pada cuilan bawah perut atau punggung bawah. Kram akhir hamil durasinya lebih usang dibandingkan tanda-tanda PMS.
Ketika masa kehamilan, kondisi suhu basal badan Bumil akan meningkat, dimana kondisi menyerupai ini umumnya akan terus ada selama masa kehamilan.
13. Rasa Sakit Punggung
Ketika Anda tidak punya duduk masalah dengan yang namanya sakit punggung. Akan tetapi tiba-tiba punggung cuilan bawah terasa nyeri.
Hal ini sanggup menjadi tanda-tanda atau tanda-tanda besar lengan berkuasa terjadinya kehamilan, apabila benar-benar hamil, maka gangguan ini akan terasa (beberapa kali muncul) hingga risikonya melahirkan kelak.
14. Rasa Kram pada Perut
Keluarnya bercak darah umumnya diikuti munculnya rasa kram atau nyeri pada perut, yang nyeri ini sanggup terus berlanjut hingga masa kehamilan trimester kedua. Biasanya perempuan yang hamil muda di minggu-minggu awal, sudah mencicipi menerangkan ini.
Apabila Anda mencicipi sakit perut, bahkan terasa sedikit kram pada perut, kemungkinan bahwa Anda sedang hamil.
Rasa kram terjadi lantaran terjadinya implantasi janin ke dinding rahim. Selama proses ini masih berlangsung maka rasa kram juga masih akan terasa.
loading...
15. Terjadinya Konstipasi
Konstipasi (susah buang air) sanggup menjadi tanda-tanda awal kehamilan. Hal itu lantaran selama masa kehamilan terjadi peningkatan jumlah hormon progesteron yang mempunyai imbas samping berupa memperlambat proses pencernaan tubuh.
Salah satu penyebab konstipasi yaitu lambatnya makanan untuk sanggup masuk ke susukan pencernaan.
Mayo Clinic juga menyebutkan bahwa bila makanan diproses lebih lambat pada usus, dampaknya memicu sembelit atau konstipasi. Dalam kondisi menyerupai ini, cobalah untuk mengonsumsi lebih banyak serat, untuk membantu proses pencernaan lebih lancar.
Tanda kehamilan yang sangat terang yaitu terlambat tiba bulan. Akan tetapi tidak semua keterlambatan tiba bulan berarti terjadinya kehamilan.
Karena sanggup saja telat haid lantaran kondisi dalam keadaan stres, diet atau juga terjadi gangguan hormonal.
Adapun kekerabatan terlambat haid dengan munculnya kehamilan, yaitu ketika sel telur sudah terbuahi maka tidak akan lagi dikeluarkan oleh badan (menstruasi), dan ovarium tidak akan lagi memproduksi sel telur gres selama masa kehamilan.
Sehingga, ketika mengalami kehamilan, Anda tidak mengalami tiba bulan atau haid.
17. Perubahan Suasana Hati (Mood)
Jika Anda bukanlah seorang perempuan yang sensitif atau suka emosi, akan tetapi mengapa menangis atau muncul rasa emosional ketika menghadapi situasi yang biasa saja.
Hal itu terjadi lantaran jumlah hormon yang meningkat secara signifikan di dalam badan ketika awal-awal kehamilan, sehingga menimbulkan munculnya rasa emosional.
Perubahan mood ini, menyerupai biasanya bangga menjadi sedih, umumnya terjadi pada 3 bulan pertama dalam masa kehamilan.
Contoh kejadiannya menyerupai tiba-tiba menangis histeris hanya lantaran suatu iklan atau hal-hal gila lainnya.
Hal ini menyerupai yang dijelaskan oleh American Pregnancy Organization, tanda kehamilan berupa jiwa yang lebih emosional dan gampang menangis.
Perubahan suasana hati secara mendadak dan ekstrem cukup sering terjadi, akan tetapi tidak perlu memusingkannya lantaran hal ini normal, asalkan tidak mengarah ke kondisi depresi..
Sensasi badan melayang atau terasa pusing di kepala ini lantaran terjadi perubahan sirkulasi ketika pembuluh darah dalam badan membesar, serta tekanan darah mengalami penurunan.
Rendahnya gula darah juga sanggup menjadi penyebab timbulnya rasa pusing atau melayang ini.
19. Sensitif Terhadap Bau
Sensitif terhadap amis menyerupai tidak menyukai aroma-aroma menyengat, bahkan walaupun aroma itu sebelumnya disukai.
Kondisi yang sering terjadi yaitu ibu hamil pergi ke dapur, akan beresiko tinggi mengalami eneg atau mual lantaran mencium bumbu dapur ataupun aroma makanan tertentu.
20. Hilangnya Nafsu Makan
Selama masa kehamilan, Bumil akan sangat sensitif dengan yang namanya bau-bauan, selain itu kadar hormon beta-hCG (human chorionic gonadotrophin) di dalam tubuhnya meningkat.
Dua kondisi menyerupai ini menimbulkan Bumil hilang nafsu makannya. Sehingga tidak jarang untuk sanggup makan, Bumil akan dimotivasi (dipaksa) oleh orang-orang disekitarnya.
Jika tidak ingin makan makanan favorit padahal sebelumnya menyukainya, maka ini sanggup menjadi salah satu tanda kehamilan.
Tanda-tanda Kehamilan 1 ahad Dilihat Secara Medis
Dunia medis mempunyai cara tersendiri dalam memastikan kehamilan. Ada beberapa cara medis, cara pertama yaitu memakai alat tes kehamilan (test pack). Alat ini gampang didapatkan di apotek disekitar.
Cara yang dipakai yaitu melaksanakan tes urin, dan keakuratannya pun telah cukup teruji, dengan keakuratan hingga 99%.
Adapun melaksanakan tes ini disarankan di pagi hari. Apabila Anda konkret hamil, maka tanda yang terlihat yaitu dua garis, adapun bila negatif maka garis yang terlihat hanya 1. Ketika alat test pack menemukan bahwa Anda konkret hamil, maka silahkan periksa ke dokter kandungan.
Cara medis kedua yaitu investigasi USG. Cara ini diakui yang paling efektif dan paling akurat. Dengan memakai teknologi USG, maka Anda sanggup melihat apakah di dalam kandungan terdapat janin atau tidak, bahkan sanggup mengetahui dengan terang kondisi janin di dalam kandungan.
loading...
Beberapa tanda-tanda yang disebutkan tersebut sebetulnya tidak hanya dikhususkan sebagai tanda-tanda kehamilan.
Gejala-gejala yang disebutkan diatas sanggup juga terjadi lantaran badan sedang sakit.
Demikian juga sebaliknya, dimana sanggup saja seorang perempuan hamil tanpa mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, hal tersebut sanggup juga terjadi.
Akan tetapi, Anda tetap perlu mengetahui tanda-tanda atau tanda-tanda dari adanya kehamilan. Semakin banyak tanda-tanda kehamilan yang dirasakan maka kemungkinan hamil semakin besar.
Setelah mendapat tanda kehamilan awal (seperti sudah dijelaskan di atas), hendaknya mulai meningkatkan perhatian pada kesehatan diri.
Pada masa awal kehamilan menyerupai ini maka perbanyak konsumsi buah dan sayur, banyak minum air putih, jangan merokok, jangan bekerja terlalu berat, dan jangan mengkonsumsi obat-obatan tanpa resep dari dokter, lantaran ada beberapa jenis obat yang sanggup membahayakan janin.
Tanda-tanda kehamilan ini sanggup bertingkat-tingkat, sanggup dikatakan terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
- Tanda-Tanda Kehamilan yang Belum Bisa Dipastikan (Bersifat Sangat Umum)
- Tanda-Tanda Kehamilan yang Kuat
Berikut di bawah ini penjelasannya:
Tanda-Tanda Kehamilan yang Belum Bisa Dipastikan (Bersifat Sangat Umum)
- Mengalami mual dan muntah.
- Sering buang air kecil.
- Munculnya bercak darah (flek) yang diikuti kram perut.
- Perubahan pada payudara.
- Sering pusing dan sakit kepala.
- Sering meludah yang tidak wajar.
- Mudah lelah dan mengantuk, dimana rasa lelah dan mengantuk pada ibu hamil lantaran terjadinya perubahan hormonal.
- Sembelit, terjadi lantaran hormon progesterone yang meningkat secara signifikan di dalam badan ibu hamil. Hormon ini memperlihatkan imbas berupa mengendurkan otot-otot dinding usus dan rahim sehingga memicu terjadinya konstipasi.
- Naiknya temperatur basal tubuh.
- Hiperpigmentasi kulit, cuilan badan yang umumnya terjangkit hiperpigmentasi yaitu hidung, pipi ataupun dahi. Tanda kehamilan ini belum tentu dialami semua perempuan hamil. Hiperpigmentasi kulit tidaklah berbahaya, namun mungkin sanggup menganggu penampilan.
- Pingsan, kondisi ini biasanya berpotensi dialami Ibu hamil yang mempunyai kadar gula yang rendah di dalam tubuh.
- Varises, tanda kehamilan ini belum pasti. Terjadinya lantaran pembuluh darah vena yang mengalami pembengkakan (pembesaran). Sehingga timbul warna kebiruan atau keunguan pada permukaan kulit.
- Mengidam, dimana ibu hamil muda menginginkan makanan yang terkesan tidak umum, menyerupai ingin konsumsi makanan yang sebelum tidak disukainya.
Tanda-Tanda Kehamilan yang Kuat
- Suhu basal, dimana sehabis ovulasi tetap dalam kondisi tinggi (antara 37,2 - 37,8 derajat). Ini sanggup menjadi ciri terjadinya kehamilan.
- Hasil konkret test kehamilan. Momen yang paling pas untuk melaksanakan tes ini yaitu tujuh hari sehabis melaksanakan kekerabatan intim. Test kehamilan direkomendasikan dilakukan ketika pagi hari.
- Adanya detak jantung calon bayi, dokter kandungan dengan alat stetoskop leanec sanggup mengetahui kondisi detak jantung janin. Dokter juga mungkin mengunakan alat lainnya yang berfungsi untuk mendengarkan detak jantung calon bayi di dalam kandungan.
- Pemeriksaan USG ke dokter kandungan, merupakan cara mengetahui kehamilan dengan pasti, kegunaannya sanggup mengetahui gerakan janin, mengetahui jenis kelamin bayi, hingga mengetahui kondisi kesehatan kehamilan.
Memastikan Terjadinya Kehamilan
Test Urin
Tes urin kehamilan dilakukan untuk mengetahui keberadaan HCG, itu yaitu hormon yang dihasilkan oleh plasenta ketika embrio melekat pada dinding rahim.
Sebagian hormon HCG tersebut dikeluarkan melalui proses buang air kecil.
Mengenai pengetesan kehamilan melalui urin, maka terdapat alatnya yang disebut test pack, alat ini sanggup Anda dapatkan di apotek, toko obat dan semacamnya.
Untuk pengunaannya yaitu dengan menampung sedikit air seni, lakukan pengetesan ini pagi hari. Tampung air seni pada wadah yang steril.
Penggunaan alatnya yaitu dengan cara dicelupkan ke dalam air seni yang berada di dalam wadah steril. Lalu tunggu beberapa ketika untuk melihat hasilnya.
Anda juga perlu memperhatikan waktu pengetesan, hendaknya tes urin kehamilan dilakukan 7 hari sehabis ovulasi (pembuahan).
Test Darah
Tes darah juga dilakukan dengan metode mengetahui keberadaan HCG. Pada investigasi kehamilan yang satu ini, hasil tes berupa sample darah akan dibawa ke laboratorium.
Tingkat keakuratannya hampir sama dengan tes urin. Dengan begitu, Anda bebas menentukan ingin melaksanakan test urin ataupun test darah.
Test USG
Untuk lebih memastikan adanya kehamilan dalam rahim wanita, maka test dengan memakai alat ultrasonografi (USG) menjadi cara yang akurat. Melakukannya sanggup di di rumah sakit, klinik-klinik bersalin atau semacamnya.
Pemeriksaan ini akan sanggup lebih meyakinkan dan memastikan bahwa telah terjadi kehamilan, lantaran nantinya dokter sanggup melihat citra embrio melalui layar USG. Sehingga kehamilan sanggup dideteksi lebih akurat.
0 Response to "35 Gejala Awal Kehamilan (Serta Memastikan Terjadinya Kehamilan)"
Post a Comment